Bogor – Indocorners.com – Bupati Bogor Rudy Susmanto memberikan penghargaan kepada para wajib pajak, pelaku usaha, dan mitra pembangunan dalam acara Anugerah Pajak dan Retribusi Daerah serta Promosi Investasi Kabupaten Bogor Tahun 2025 yang digelar di Harris Hotel CCM, Rabu malam (26/11).
Acara ini merupakan wujud
apresiasi Pemerintah Kabupaten Bogor atas kontribusi dunia usaha yang terus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyampaikan terima kasih kepada para pelaku usaha yang telah berinvestasi dan memberikan dampak langsung bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, kontribusi dunia usaha telah menggerakkan UMKM, membuka lapangan kerja, dan memperkuat perekonomian Kabupaten Bogor.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Rudy menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menciptakan iklim investasi yang lebih ramah, mudah, dan cepat melalui reformasi perizinan secara menyeluruh. Mulai 2 Januari 2026, seluruh perizinan hanya diproses melalui dua pintu, yaitu Dinas Pertanahan dan Pertahanan serta DPMPTSP, menggantikan proses berlapis yang selama ini dikeluhkan pelaku usaha.
Peraturan-peraturan terkait perizinan juga sedang direvisi. Jika sebelumnya perizinan bisa memakan waktu hingga tujuh bulan, mulai 2026 durasinya dipangkas menjadi maksimal 14 hari kerja.
Pemkab Bogor ingin memastikan dunia usaha tidak berjalan sendiri. Bupati menegaskan bahwa pemerintah akan hadir mendampingi para investor sejak proses perizinan hingga tahap realisasi di lapangan. Menurutnya, percepatan layanan investasi menjadi bagian penting dalam meningkatkan daya saing ekonomi Kabupaten Bogor.
Selain reformasi perizinan, kabar baik juga datang dari sektor perpajakan. Pemerintah Kabupaten Bogor menetapkan bahwa Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dengan nilai di bawah Rp100.000 digratiskan hingga tahun 2029.
“Kebijakan ini diambil untuk memberikan keringanan kepada masyarakat kecil sekaligus menjaga daya beli. Relaksasi perpajakan untuk dunia usaha juga terus dilanjutkan agar pertumbuhan ekonomi tetap terjaga,” jelasnya.
Acara tersebut juga menjadi momentum penandatanganan sejumlah kerja sama dengan pihak swasta, termasuk pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), desain kawasan Bogor Berju, pembangunan puskesmas dan fasilitas publik lainnya melalui dukungan swasta tanpa pembiayaan APBD.
Bupati Rudy menyampaikan apresiasi kepada pelaku usaha yang terus memperluas investasi di Kabupaten Bogor, termasuk pembangunan Hotel Aston dan Harper yang baru saja diresmikan di Cibinong.
Bupati Rudy berharap, melalui kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha, Kabupaten Bogor akan menjadi daerah dengan iklim investasi yang sehat, transparan, dan kompetitif.
“Ekonomi kita akan maju dan berkembang bersama investasi yang sehat dan kolaboratif. Dari Bogor, kita bangun Indonesia,” imbuhnya.
( Andy )











