Indocorners.com l Tanah Datar Banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar akan menimbulkan dampak yang serius dan sangat luas terhadap masyarakat.
Hancurnya berbagai infrastruktur seperti lahan pertanian, tempat bekerja dan hilang pekerjaan serta sumber pendapatan masyarakat juga berdampak naiknya angka pengangguran.
Namun disisi lain sejalan dengan musibah tersebut akan ada bertambah jenis pekerjaan baru bagi masyarakat.
Jutaan ton batu dan material pasir akan menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat yang terdampak.
Bila masyarakat dan Pemerintah Derah dapat mengelola dengan baik tentu ini akan meningkatkan kembali perekonomian Tanah Datar.
Demikian disampaikan Praktisi Lingkungan Hidup dan Pertanian Afrizaldi Noerdin di ruang kantor Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) di Rambatan pada Rabu 22 Mai 2024.
Afrizaldi Noerdin yang juga Ketua Posyantek Rambatan menyampaikan dari pemetaan yang dilakukan dilapangan potensi batu dan pasir banyak terdapat di daerah yang terdampak.
Lebih lanjut disampaikan Afrizaldi Noerdin bahwa lahan pertanian yang terdampak diperkirakan untuk waktu dekat belum bisa dipergunakan.
Sebab masih tercampur dengan lumpur, pasir, batu serta sampah dan ini harus dibersihkan di lahan pertanian.
Ini tentu akan membutuhkan proses waktu yang sangat lama didalam pemulihan nya.
Sementara petani dan masyarakat terdampak butuh makan dan butuh biaya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari.
Didalam pengolahan dan eksploitasi material tersebut, Afrizaldi Noerdin berharap kepada Pemda dan DPRD Tanah Datar untuk dapat menata serta mengulirkan regulasi yang jelas.
Sehingga nanti tidak merugikan masyarakat bila dieksploitasi menjadi usaha pendapatan masyarakat nantinya serta saling menguntungkan dan tidak menimbulkan dampak terhadap lingkungan hidup.(Rzl).