Dharmasraya.Indocorners.com – Memasuki hari ketiga Safari Ramadan Kabupaten Dharmasraya, rombongan Tim II yang dipimpin oleh Wakil Bupati Leli Arni mengunjungi Masjid Baiturrahman, Jorong Lubuk Agam, Nagari Ampang Kuranji, Kecamatan Koto Baru, Selasa (18/03/2025)
Acara diawali dengan sambutan dari Wali Nagari Ampang Kuranji, Nobon. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Wabup Leli Arni di tanah kelahirannya sendiri.
“Kehadiran Ibu Wabup di Masjid Baiturrahman ini membawa dampak positif bagi nagari kami. Kami berharap kedatangan beliau bisa menjadi jalan untuk mewujudkan pembangunan di Ampang Kuranji,” ujar Nobon.
Ia juga menambahkan bahwa beberapa program pembangunan telah diusulkan dalam Musrenbang, tetapi belum terealisasi. Oleh karena itu, masyarakat berharap agar Wabup dapat membantu memperjuangkan pembangunan nagari mereka.
Dalam kesempatan itu, Wabup Leli Arni juga memperkenalkan anggota Tim II Safari Ramadan Kabupaten Dharmasraya.
Tim tersebut terdiri dari Staf Ahli Pemerintah Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sasrawati, Wakil Ketua I Baznas Dharmasraya Ridwan Syarif, Sekretaris DPRD Imam Mahfuri, serta beberapa pejabat lainnya.
Wabup Leli Arni juga berbagi pengalaman tentang bagaimana dirinya dan jajaran pemerintah daerah cepat tanggap dalam menghadapi bencana banjir yang melanda Dharmasraya beberapa waktu lalu.
“Saat baru saja dilantik, kami mendapat kabar tentang banjir di Dharmasraya. Saya segera pulang untuk meninjau langsung kondisi di lapangan, sementara Bupati berangkat ke Magelang untuk mengikuti pembekalan,” katanya.
Ia mengapresiasi kerja sama pemerintah dan masyarakat yang bahu-membahu dalam menghadapi bencana tersebut.
Dalam sambutannya, Wabup Leli Arni juga menyampaikan visi dan misi pemerintah daerah dalam mewujudkan Dharmasraya yang sejahtera dan merata.
Ia menegaskan bahwa kerja sama antara pemerintah daerah, camat, wali nagari, serta seluruh elemen masyarakat sangat penting dalam menyukseskan program pembangunan.
“Saat ini, ada tiga tantangan besar yang sedang kita hadapi: anggaran APBD yang terserap untuk penanganan banjir, defisit APBD sebesar Rp100 miliar, serta kebijakan efisiensi nasional. Namun, tantangan ini tidak membuat kami surut. Justru semakin memotivasi kami untuk mencari solusi terbaik bagi pembangunan Dharmasraya,” tegasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa Bupati Dharmasraya telah berupaya ke Jakarta untuk mencari tambahan dana dari pemerintah pusat guna mendukung pembangunan daerah.
Wabup juga menyoroti pentingnya pengembangan UMKM sebagai pilar utama pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Kami akan terus mendorong pertumbuhan UMKM agar bisa menjadi sumber utama peningkatan pendapatan masyarakat. Kami berharap UMKM dapat berkembang dan menjadi tumpuan ekonomi masyarakat Dharmasraya,” Ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan dari pemerintah daerah, di antaranya: Uang tunai Rp10 juta, 10 mushaf Al-Qur’an, bantuan dari Baznas senilai Rp3 juta, 1 tikar dan 4 Lehar.
Sebagai penutup, Prof. Dr. H. Hasan Zaini, MA menyampaikan ceramah agama dengan tema Al-Qur’an, Pedoman Hidup Sepanjang Masa.
Dalam ceramahnya, ia menekankan bahwa Al-Qur’an mengandung banyak pelajaran dari kisah para Nabi dan Rasul, serta menjadi panduan bagi kehidupan manusia.
Ia juga membahas keutamaan malam Lailatul Qadar, yang lebih baik dari seribu bulan. Menurutnya, malam tersebut adalah malam penuh keberkahan dan rahmat bagi umat Islam yang beribadah dengan sungguh-sungguh.Ungkapnya.( yr )