Indocorners.com | Agam, Ditengah kompetisi yang sangat tajam di era globalisasi SMKN1 Kecamatan Tilatang Kamang hadir sebagai salah satu sekolah kejuruan Pusat Keunggulan (SMK PK) dalam mengembangkan pendidikan kejuruan sesuai kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis SMKN Tilatang Kamang dikunjungi oleh tim aset dari propinsi Sumatera Barat pada kamis (27/06/2024)
Kedatangan dari tim tersebut diterima langsung oleh kepala sekolah SMKN1 PK Kecamatan Tilatang Kamang termasuk ketua Komite sekolah yang didampingi sejumlah civitas sekolah dengan melakukan dialog interaktif terkait kelengkapan sarana prasarana
kita memberikan apresiasi atas respon positif dari kepala sekolah termasuk civitas sekolah dalam mendukung kegiatan inspeksi terhadap aset pada hari ini
” Bahwa membangun manusia atau anak didik yang unggul adalah merupakan prioritas utama karena mereka generasi pelanjut yang menentukan nasib bangsa” Ucap Edy S penuh ramah saat dikonfirmasi
Drs. Roeslan, MPd, kepala SMK negeri 1 Kecamatan belitang Kaman yang dikenal sangat disiplin dan penuh ramah dan dikenal berjiwa sosial sejumlah kalangan menyempatkan diri merespon terkait kedatangan tim aset dinas Pendidikan provinsi Sumatera Barat
” Untuk membangun generasi yang memiliki kecakapan hidup dalam.menhadapi tantangan Jaman yang semakin tajam sekolah perlu didukung sarana prasarana yang memadai dan maksimal ” Ucap Roeslan dengan ramah
Roeslan berharap untuk mewujudkan hal itu membutuhkan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat karena sekolah tidak bisa bekerja sendiri tanpa didukung stakeholder lain dan itu semestinya menjadi sebuah komitmen dalam membangun generasi masa depan
Namun demikian kita bekerja tetap sesuai tugas dan tanggung jawab serta kewenangan yang kami miliki,Ucap Roeslan menutup interview
Terkait sejumlah bantuan yang datang dari pemerintah untuk mendukung peningkatan kapasitas anak didik yang terpaksa harus ditolak adalah bukan keinginan dari sekolah maupun komite namun kendala terhadap sertifikat tanah .
Ketua komite, Fauzi sekaligus tokoh dan pemuka agama sangat berharap adanya peningkatan sarana prasarana demi mendukung program keahlian anak
” Sudah melakukan berbagai ikhtiar untuk mencarikan jalan keluar seperti dialog dan musyawarah dengan berbagai kalangan” ucap Fauzi
Fauzi berpendapat setiap permasalahan pasti ada solusi jalan keluarnya sehingga tetap akan melakukan dialog interaktif dengan pihak terkait sehingga kendala teknis tersebut bisa diatasi secara bersama-sama, harap Fauzi penuh optimis
Salah seorang tokoh masyarakat ketika dihubungi menyatakan bahwa sesungguhnya persoalan itu bisa diselesaikan dengan musyawarah mufakat apalagi untuk kebutuhan generasi masa depan ” Mayoritas anak kemenakan awak’ tentu saja sangat diharapkan kebijaksanaan dari pihak-pihak terkait dan hal iti memang butuh waktu butuh waktu
Orang tua dari wali murid yang tidak bisa kita sebutkan namanya sangat mendukung kegiatan pengadaan sarana prasarana agar anak kita lebih maksimal dalam melakukan pelatihan keterampilan sehingga bisa diterima oleh lapangan pekerjaan
YAMAN