Indocorners.com|Tanah Datar- Perdebatan narasi tentang visi misi dan adu program pada debat kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar periode 2024-2029 yang di selenggarakan di gedung nasional Mahadirajo oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanah Datar, Sabtu (26/10).
Saling lempar pertanyaan oleh Paslon pada sesi pertanyaan Paslon menimbulkan hal yang menarik dan sengit. Saling memaparkan visi dan misi serta program bahan utama debat malam ini.
“Semua janji sudah di buktikan oleh @eka.putra.official saat ia menjabat sebagai Bupati Tanah Datar sebelumnya. Bukti pembangunan sudah ada, prestasi yang di raihpun luar biasa. Sekarang ini tinggal melanjutkan dari yang sudah di bangun untuk periode selanjutnya. Eka-Fadly berikan bukti bukan janji, tidak omon-omon,” papar Abu Bakar, Lc Ketua harian pemenangan Eka-Fadly.
Dari debat malam tadi, ada yang menarik dari statement Paslon 02 ketika menjawab narasi dan pertanyaan dari Paslon 01.
“Kami sudah memberi bukti bukan janji. Tidak hanya omon-omon, semua sudah terpaparkan secara jelas pada misi visi serta program kami,” ujar Eka Putra Paslon 02 Calon Bupati Tanah Datar pada sesi tanya jawab antar Paslon.
Aldoris Almiardi, ketua Tim IT dan Media Tim pemenangan Eka-Fadly menambahkan bahwa debat yang terjadi malam ini tidak berimbang dan seimbang.
“Lawan Eka-Fadly itu seharusnya sekelas Gubernur atau menteri. Bukan baru berjanji dan baru ingin berbuat. Debat kandidat ini tidak seimbang, narasi yang di berikan oleh Paslon 02 selalu tidak terjawab dengan baik. Selalu membalikkan fakta karena kehabisan bahan. Gak tau apa yang harus di sampaikan, sementara pertanyaan Paslon 01 dengan lugas, cerdas dan cermat bahkan terkesan enteng di lahap habis oleh Paslon 02. Makanya saya bilang ini tidak berimbang, apa yang di tanya oleh Paslon 02 apa pula jawabannya, namun ketika Paslon 02 memberikan pertanyaan di jawab dengan cenderung menyerang personal. Eka Putra itu seorang petarung, apa pun di hadangnya,” jelas Aldoris Almiardi yang akrab di sapa bung Doy.
